Tertarik untuk belajar bahasa? Salah satu bahasa yang paling diminati adalah bahasa Arab. Terlebih lagi jika menggunakannya untuk mengungkapkan perasaan. Misalnya sebagai kata kata bahasa Arab tentang rindu kepada kekasih atau bahkan mengungkapkan rasa cinta pada pasangan.
Bagi orang-orang yang baru belajar, mungkin mengungkapkan kata rindu dalam bahasa Arab tidak semudah kelihatannya. Akan tetapi, dengan cara itu dapat dimanfaatkan untuk mengungkapkan rasa rindu dengan cara berbeda. Simak langsung beberapa contoh kata-kata rindu dalam bahasa Arab sebagai berikut:
Daftar Isi
1. Memahami Arti Cinta
Dalam sajak dalam bahasa Arab yang berbunyi “Iidzha kun ta’arif maa huw alhabu fadhzalik bisabibik”. Diartikan bahwa “Jika tahu apa itu arti cinta, maka itu adalah sebab engkau”. Melalui sajak ini disampaikan rasa dalam rindu serta cinta kepada pasangan.
Keunggulan penggunaan kata kata ini dapat disampaikan kepada pasangan, baik pria ataupun wanita. Dapat juga meningkatkan harmoni dan kadar cinta yang ada di antara keduanya. Melalui ini, gambaran cinta satu-satunya juga disampaikan secara tersirat dalam kata-kata tersebut.
2. Mengungkapkan Rasa Rindu Melalui Senyuman
Beralih ke kata kata bahasa Arab tentang rindu berikutnya yaitu melalui sajak yang berisi gambaran senyuman seorang kekasih atau pasangan. Memiliki arti “Saat melihat engkau (pasangan), kembali jatuh cinta dan tersenyum karena kehadiran engkau”.
Melalui arti tersebut, maka kata-kata Arab seperti “A’inda maa ra’aytuk waqa’at filhabi wabtasimta li’anak ta’alam”. Dapat juga ditunjukkan untuk pasangan secara universal atau tidak merujuk pada satu jenis kelamin tertentu saja. Dipastikan melalui ini akan membuat hubungan semakin lengket.
3. Menyatakan Rasa Rindu Secara Terang-terangan
Kemudian kata kata bahasa Arab tentang rindu lainnya jika ingin yang lebih panjang juga ada serta dilengkapi dengan terjemahan bahasa Indonesia. Kata-kata Arab yang disusun seperti sajak ini sangat indah dan dapat diberikan untuk pasangan secara universal.
Dalam bahasa Arab disampaikan dengan “Matsalrayih fajar beydaan a’an jaa nibi watajid makanak fii almamlakat akhr”. Kemudian disambungkan dengan “Huna’ana almaw ta’an narakum maratan akhraa, a’ahbak wa’zik katsira”.
Sajak berikutnya yaitu “A’aynama kunt, tudhkar dayman’ana qalbi hu alshuw liruyat a’ibtisamatik aljamila, aiftaqadak baladay alhabib”. Jika diartikan dalam bahasa Indonesia yakni “Seperti angin yang bertiup dari sisi dan ditemukan tempat pada kerajaan lain”.
“Di sini (tempat ini) ingin sekali bertemu kembali. Aku amat sangat mencintai dan menyayangi engkau”. “Dimana saja engkau berasa, selalu ingat bahwa hatiku rindu melihat senyum indahmu, Aku merindukan engkau (kekasih).” Gambaran terdalam mengenai rasa rindu yang amat sangat memuncak.
4. Mengungkapkan Rasa Rindu Melalui Perumpamaan
Selanjutnya masih ada kata kata bahasa Arab tentang rindu yang disampaikan melalui perumpamaan yang sangat menyentuh. Dalam bahasa Indonesia kata-kata ini berarti “Cinta itu laksana perang yang sangat mudah untuk mengobarkannya, namun susah untuk memadamkannya”.
Tidak perlu terlalu panjang, kata-kata yang diucapkan dalam bahasa Arab juga mudah diingat dan dikatakan. Kata-kata tersebut yaitu “Alhubbu kalharbi faminassahli an tusy’ilaha wlakin minassa’bi an tukhmidahaa.”
5. Menyampaikan Rasa Rindu dengan Singkat Namun Jelas
Kata-kata terakhir yang mungkin sangat ditunggu-tunggu akan diberikan yang paling singkat namun artinya sangat indah dan memukau. Pada bahasa Arab berbunyi “Makaanil mufaddol huwa ma’ak”.
Apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia maka berarti ” Bersama dengan engkau merupakan tempat yang paling difavoritkan”. Meskipun tidak tergambar jelas, namun penyampaiannya sangat berkesan dan berkelas karena dimaksud secara tersirat.
Itulah beberapa hal yang dapat disampaikan mengenai kata kata bahasa Arab tentang rindu dan patut untuk segera dicoba. Selain itu, ungkapan melalui bahasa Arab akan terdengar lebih indah karena artinya hampir serupa seperti sajak yang puitis.
Baca artikel bermanfaat lainnya di AnakIslam.com
